Senin, 10 Juli 2017

Online Assessment BPI Magister Dalam Negeri LPDP Tahun 2017

Assalamu’alaikum wr wb.

Dalam kesempatan kali ini, saya akan menceritakan lanjutan dari kisah perjuangan memperoleh Beasiswa Pendidikan Indonesia LPDP Magister Dalam Negeri 2017 di Tahap Kedua yaitu Online Assessment.

Setelah proses panjang persiapan dokumen untuk Seleksi Administrasi (baca kisahnya disini), tibalah saatnya untuk menanti pengumuman hasil seleksi administrasi. Pengumuman tiap tahapan seleksi disampaikan melalui email dan akun LPDP masing-masing peserta (jadi kita ga tau siapa aja yang ikut atau siapa aja yang lolos).
Proses menunggu hasil seleksi administrasi ini juga cukup bikin deg-degan karena 2 hari setelah pengumuman seleksi administrasi akan diadakan Online Assessment dimana di tahun-tahun sebelumnya, tidak ada seleksi berupa online assessment. Baru di periode Tahun 2017 ini diadakan online assessment dan tidak ada petunjuk apapun tentang bagaimana mekanisme dan materi online assessment tersebut.  
Tanggal 17 April 2017 (2 minggu setelah batas akhir penutupan pendaftaran) hasilnya pun dijadwalkan keluar. Setelah deg-degan menunggu sampai jam 12 malam dan ketiduran karena email yang ditunggu belum juga muncul dan masuk ke akun LPDP juga error terus, akhirnya di tanggal 18 Juni 2017 saya mendapatkan email bahwa saya lolos seleksi administrasi. Alhamdulillah.

Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi



Dan sehubungan dengan Pilkada DKI tanggal 19 April 2017, seleksi online assessment pun diundur sampai batas waktu yang belum ditentukan. Tambah deg-degaaaan T__T hahaha. Akhirnya tanggal 21 April 2017 saya menerima email terkait materi dan jadwal pelaksanaan online assessment. Saya mendapat jadwal tanggal 25 April 2017. Materi yang diujikan dalam online assessment adalah VMI dan 15FQ+.

VMI (Values and Motives Inventory) adalah sebuah asesmen yang memberikan profil mengenai nilai-nilai dan motivasi yang menentukan seberapa besar energi atau upaya yang akan dikeluarkan seseorang di tempat kerja. Asesmen ini terdiri dari 122 item dan biasanya diselesaikan dalam waktu ±20 menit.
Tes ini merupakan tes psikologi untuk mengetahui atau menilai hubungan seorang individu dengan individu lainnya, hubungan kepercayaan atau keyakinan pribadi dan perilaku yang menuntut seseorang menghadapi masalah hidupnya sehari-hari, serta pengaruh kebiasaan diri di dalam organisasi atau tempat bekerja saat ini.

15FQ+ (Fifteen Factors Questionnaire Plus) adalah sebuah kuesioner yang dirancang untuk melihat gambaran umum kepribadian seseorang. Tidak ada jawaban benar atausalah dalam menjawab kuesioner iniKuesioner ini terdiri dari 200 pertanyaan. Tidak ada batasan waktu namun umumnya orang-orang menyelesaikannya dalam waktu ±30 menit. Kuisioner ini merupakan kuisioner yang dirancang untuk mengetahui kepribadian seseorang, apakah produktif atau kontra-produktif, apakah kuat bekerja dalam tekanan, apakah teliti atau ceroboh dalam pekerjaan, senang membuat konflik atau cinta perdamaian, bagaimana sikap kita terhadap atasan dan rekan kerja, dan pertanyaan-pertanyaan sejenis.

Pelaksanaan online assessment diberikan batas waktu 24 jam (tidak boleh mengerjakan di luar tanggal yang ditentukan). Kita boleh mengerjakan pukul berapapun sepanjang masih dalam tanggal yang ditentukan karena kita akan diberikan akses ke situs tertentu dan jika lewat dari tanggal yang dijadwalkan, login yang diberikan tidak akan bisa digunakan.

Tips dari saya
1.    Pilih tempat dan lokasi yang nyaman, koneksi yang stabil, dan suasana yang tenang. Lokasi tes akan sangat mempengaruhi kondisi psikis kita (menurut saya :D).
2.  Persiapkan segala dokumen yang mungkin diperlukan dan jangan sampai salah mengisi identitas karena setelah disubmit, kita sudah tidak bisa akses website-nya lagi.
3.    Persiapkan diri sebaik-baiknya karena tidak ada patokan benar dan salah dalam tes psikologi. Sebaiknya sempatkan mempelajari beragam jenis pertanyaan tentang tes psikologi. Kalo ada yang pernah tes kejiwaan untuk mencari surat keterangan sehat rohani, naaah pertanyaannya sebenarnya hampir-hampir mirip dengan itu, tetapi lebih banyak mengenai bagaimana sikap kita dalam berorganisasi (baik yang sudah maupun belum bekerja). Walaupun memang tidak ada patokan benar dan salah, tetapi LPDP pasti memiliki kriteria tertentu untuk memilih calon penerima beasiswa. Oleh karena itu, tetap ada potensi untuk tidak lulus dalam tahap ini. Berjuanglah semaksimal mungkin. 😄
4.  Dalam pengerjaan tes online assessment, jawablah sesuai hati nurani dan realita yang ada. Jangan membuat-buat jawaban yang tidak bisa kita ingat karena type pertanyaannya berulang dengan pilihan jawaban yang berbeda. Sehingga disini akan dilihat juga konsistensi kita dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada.
5.  usahakan jawab semua pertanyaan tanpa terlewat karena tidak ada pengurangan nilai apabila salah menjawab (namanya juga ga ada salah atau benar.. hehe :p).

Sekian tips dari saya. Semoga bermanfaat bagi beasiswa hunters di luar sana. Selamat berjuang 😊

See you on my next blog



 Wassalamu'alaikum wr. wb.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar